Saturday, January 7, 2006

Akhirnya, terpecahkan...

Ingat cerita legenda Malin Kundang? Konon, menurut legenda rakyat Minang, batu yang menyerupai sosok seseorang tersebut adalah sosok Malin Kundang yang berubah menjadi batu setelah durhaka pada ibunya. Sekian lama cerita tersebut diyakini hanya merupakan cerita legenda belaka. Di masa lalu belum ada penelitian untuk mengungkap benar atau tidaknya cerita tersebut.


Baru-baru ini para peneliti di Univeritas Andalas yang bekerja sama dengan lembaga-lembaga penelitian arkeologi di dalam dan luar negeri baru-baru ini telah memecahkan misteri batu Malin Kundang di tanah Minang tersebut. Para ahli ahirnya dapat memecahkan teka-teki tersebut dengan menemukan bahwa batu tersebut diawetkan dengan formula canggih -khas resep indonesia- yang kehebatannya melebihi ramuan para Mummi dari Mesir.

Formula rahasia Malin Kundang terkuak setelah ditemukan sisa-sisa cairan yang terdapat pada botol, terkubur secara aman, tak jauh dari batu Malin Kundang. Pada label botol tersebut tertulis dengan jelas "FOR: Malin." yg artinya "untuk Malin".

Penduduk sektarnya -dan rakyat indonesia pada umumnya- biasa menyebut "formalin" yaitu sebuah resep rahasia nenek moyang yg biasa digunakan utk mengawetkan mayat, namun karena kenaikan harga BBM dan krisis yg berkepanjangan, formalin saat ini lazim dipakai untuk mengawetkan tahu, ikan asin, bakso, mie basah dan tentu saja... mayat, seperti dapat terlihat pada batu Malin Kundang yg masih tetap awet sampai sekarang di Ranah Minang.

--

1 comment:

Anonymous said...

I need inspiration :/